Problem Finansial yang Harus Dibahas dengan Pasangan

Diskusi mengenai finansial/pendapatan tidaklah mudah.  Terutama bila membahasnya dengan pasangan yang belum sah sebagai istri/suami. Di sebagian orang, membahas pendapatan bisa dicap materialistis atau justru muncul rasa malu bila penghasilan lebih rendah dari pasangan.

Sekadar saran, perasaan-perasaan seperti itu sebaiknya dihilangkan bila Anda serius menuju ke jenjang pernikahan. Sebab, bahas finansial/pendapatan dengan pasangan menjadi langkah awal agar tujuan finansial serta proses mengelola uang pada masa depan bisa dilakukan dengan baik.

Nantinya, obrolan mengenai finansial bisa berujung ke rencana menabung dan pengeluaran selama berkeluarga. Termasuk untuk mencapai target finansial, seperti membeli rumah, membeli kendaraan baru, serta menyiapkan dana pendidikan ketika sudah memiliki anak.

Selain soal nominal, pasangan juga perlu jujur soal utang dan piutang yang sedang dimiliki. Sebab, utang piutang akan memengaruhi cash flow bulanan. Bila sebelum menikah sudah memiliki cicilan, sebaiknya tentukan cara menyelesaikan utang tersebut agar bisa diselesaikan dengan cepat sebelum memiliki utang yang lebih besar seperti KPR atau cicilan mobil.

Baca Juga
Asuransi yang Sebaiknya Dimiliki Pasangan Ingin Menikah
Cara Mudah Mengatur Keuangan Pasangan yang Baru Menikah
Ini Manfaat Reksa Dana untuk Pasangan Muda
Tips Mengatur Keuangan Setelah Menikah
4 Jenis Asuransi yang Cocok untuk Keluarga Muda, Mau?

Tanggungan juga perlu dibahas. Misalnya harus membiayai adik hingga lulus kuliah atau orang tua akan ikut serumah. Hal ini harus didiskusikan karena membutuhkan biaya tambahan dari cash flow Anda.

Urusan finansial yang perlu dibicarakan adalah mengenai asuransi dan investasi. Sebab berasuransi bisa mencegah uang tabungan Anda dan pasangan tergerus bila sewaktu-waktu sakit. Berinvestasi juga pantang dilupakan agar nilai dari uang yang Anda miliki pada saat ini bisa berkembang dan tidak menyusut pada masa depan.

Miliki Asuransi Usai Menikah
Mulai menjalankan kebiasaan untuk berasuransi dan berinvestasi setelah menikah. Dengan berasuransi, Anda bisa mencegah uang tabungan tergerus bila sewaktu-waktu sakit. Berinvestasi juga pantang dilupakan agar nilai dari uang yang Anda miliki pada saat ini bisa berkembang dan tidak menyusut pada masa depan.

Asuransi jiwa menjadi salah satu asuransi yang patut dimiliki oleh pengantin baru. Dengan memiliki asuransi jenis ini, Anda dan pasangan punya perlindungan finansial ketika kejadian yang tidak dapat diprediksi seperti sakit, wafat, ataupun kecelakaan terjadi. Saat risiko terjadi.

Selain asuransi jiwa, Anda dan pasangan perlu asuransi kesehatan. Asuransi kesehatan bisa mengganti biaya perawatan kesehatan yang Anda butuhkan sehingga tabungan keluarga muda untuk masa depan tidak akan terganggu.

Mulailah terbuka dengan pasangan untuk masalah keuangan, sebab uang merupakan topik yang sangat sensitif. Anda dan pasangan dapat meminta bantuan Sequis untuk konsultasi perencanaan keuangan atau ingin memiliki asuransi kesehatan, asuransi jiwa, serta asuransi pendidikan terbaik.  Caranya dengan menghubungi Sequis Care di nomor telepon (62-21) 2994 2929 atau email ke care@sequislife.com. Anda juga bisa langsung konsultasi dengan agen Sequis melalui layanan FIND AGENT.