Di Rumah Aja Tapi Pengeluaran Bengkak Cek Tips Ini

Berada di rumah saja selama pandemi covid-19 malah membuat Anda semakin boros? Itu bisa terjadi karena Anda gencar dan giat belanja online karena promo yang ditawarkan. Sebuah budaya konsumtif yang rasanya mengintai banyak orang selama pandemi covid-19 ini. 

Belanja online memang dicap sebagai solusi penghilang stres saat berada di rumah saja tapi bila sampai menguras tabungan, tentu tidak dibenarkan. Ujungnya, Anda menjadi sulit untuk mencoba menyisihkan uang guna memulai investasi, Yuk, mulai kelola uangmu secara sehat dan bijak. 

Tekan Pengeluaran Konsumtif
Dalam kondisi ekonomi yang tidak pasti selama covid-19, memiliki uang tunai (dana darurat) adalah keharusan. Pasalnya, ada banyak kemungkinan buruk yang bisa terjadi selama pandemi. Misal, gaji dipotong oleh perusahaan atau justru kena PHK. Oleh karena itu, usahakan jangan terlalu sering menghamburkan uang serta membeli barang yang Anda butuhkan ketika berencana belanja online. 

Baca Juga
Tips Mengatur Keuangan Setelah Menikah
Mengatur Keuangan Dalam Berumah Tangga
Cara Mengatur Keuangan ala First Jobber
Asuransi Bisa Membantu Anda Mengatur Keuangan
Mengatur Keuangan Keluarga di Tengah Pandemi
Mahasiswa Perlu Mengatur Keuangan, Ini Caranya!

Evaluasi Budget 
Evaluasi kembali budget penghasilan dan pengeluaran bulanan Anda. Cek pengeluaran-pengeluaran yang sering menghabiskan banyak dana. Kurangi pengeluaran tersebut bila bukan masuk kategori kebutuhkan primer. Setelah itu, alokasikan dananya untuk menabung atau berinvestasi

Disiplin
Mulai disiplin ketika mengelola uang. Usai mendapat gaji, langsung bayar cicilan yang masih menunggak. Lalu, segera pindahkan uang ke Rekening Dana Nasabah (RDN) bila Anda berinvestasi. Sisihkan pula sebagian gaji Anda untuk asuransi. Semuanya harus dilakukan setelah Anda menerima gaji agar tidak mudah tergiur untuk memakai uang tersebut kemudian hari.

Pilih Produk Keuangan yang Tepat
Langkah berikutnya adalah memilih produk finansial yang tepat untuk membantu mengatasi masalah keuanganmu. Anda bisa memilih investasi yang saat ini sedang banyak di gandrungi masyarakat, yakni investasi reksa dana. 

Pada tahap awal berinvestasi di reksa dana, Anda perlu mengindentifikasi tujuan berinvestasi dan menentukan jangka waktunya. Selanjutnya, pilihlah reksa dana yang sesuai dengan tujuan, jangka waktu dan profil risiko. Bagi pemula, sebaiknya pilih investasi reksa dana dengan risiko rendah yaitu reksa dana pasar uang. Ketika sudah mulai terbiasa dan mengenal investasi reksa dana lebih dalam, Anda bisa meningkatkan investasi Anda ke reksa dana pendapatan tetap. Reksa dana tipe ini sesuai untuk investasi dengan jangka waktu 1-3 tahun. 

Belum ada kepastian kapan pandemi covid-19 berakhir. Jadi, ada kemungkinan masyarakat masih harus menjalani beragam aktivitas dari rumah untuk beberapa bulan atau tahun ke depan. Jadi, ada baiknya Anda mulai mengevaluasi keuangan dari sekarang. Bila tidak, Anda akan terus terjebak dengan 'godaan' belanja online yang membuat pengeluaran bengkak selama di rumah saja.

Bila Anda tertarik dengan investasi reksa dana, silakan akses www.sequisam.co.id atau email ke care@sequisam.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lengkap. Temukan berbagai bentuk reksa dana yang sesuai dengan kemampuan serta profil risiko Anda.