Insomnia, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya

Insomnia atau gangguan tidur menjadi problematika yang sering dialami banyak orang. Sayangnya, gangguan ini kadang disikapi secara sepele. Padahal insomnia bisa menimbulkan beberapa masalah kesehatan lainnya seperti diabetes, tekanan darah tinggi, hingga kenaikan berat badan. Gejala insomnia bisa terlihat dalam berbagai hal. Selain kesulitan tidur saat malam hari, insomnia juga ditandai dengan beberapa gejala berikut ini:

1. Sering terbangun ketika tidur
2. Bangun terlalu pagi dan tak bisa tidur lagi
3. Merasa lelah setelah bangun tidur
4. Depresi, mudah marah, dan cemas
5. Sulit konsentrasi
6. Sering lupa
7. Kesulitan untuk tidur siang walau badan sudah merasa lelah

Menuruh NHS dan Mayo Clinic, mengatasi insomnia bisa dilakukan dengan mengonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter atau dengan cara alami. Berikut ini beberapa cara alami yang direkomendasikan:

1. Jangan makan dengan porsi besar serta minum kafein atau alkohol sebelum tidur
2. Berolahraga atau melakukan aktivitas fisik pada siang atau sore hari. Jangan olahraga mendekati waktu tidur
3. Tidur dan bangun pada waktu yang konsisten setiap hari. Misal berusaha tidur pada pukul 21.00 dan atur waktu alarm pada pagi pukul 05.00
4. Tidak menatap alat elektronik (handphone, televisi, atau laptop) 30 menit sebelum tidur
5. Berhenti merokok
6. Membuat suasana tidur yang nyaman. Matikan lampu dan buat suhu ruangan nyaman untuk tidur

Baca Juga
Hindari Kecelakaan, Ini Tips Aman Mengemudi di Jalan Tol
Jenis Olahraga Pagi yang Efektif Menurunkan Berat Badan
Akibat Kurang Tidur dan Begadang yang Perlu Diketahui
Viral Perempuan Stroke Akibat Sering Begadang, Kok Bisa?
Hobi Begadang Rentan Picu Diabetes dan Penyakit Jantung

Waspada Penyakit Kritis
Penyakit kritis bisa muncul akibat beberaga gangguan kesehatan yang kadang kita alami dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk dari insomnia. Jadi, sebelum masalah kesehatan dan finansial muncul atau justru bertambah lebih besar, sebaiknya Anda sudah terlindungi dengan asuransi kesehatan serta asuransi penyakit kritis.

Nantinya, asuransi kesehatan memungkinan nasabah mendapat penanganan secara cepat dan optimal untuk menanggulangi gangguan kesehatan yang dialami.

Anda dapat mempertimbangkan asuransi penyakit kritis dari Sequis, yakni Sequis System and Organ Function Insurance (SOFI). Produk ini memiliki beberapa keunggulan, yaitu:

1.Premi tetap pada masa perlindungan asuransi ditambah pengembalian premi hingga 150% bila tidak ada klaim selama masa perlindungan asuransi
2. Memberikan perlindungan atas beragam penyakit kritis & kegagalan fungsi organ, termasuk untuk penyakit-penyakit baru yang belum pernah ada sebelumnya
3. Manfaat tutup usia berupa pengembalian premi hingga 150%
4. Nasabah membayar premi 10 tahun untuk perlindungan selama 25 tahun
5. Extra benefit asuransi gratis untuk anak berusia di bawah 18 tahun.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai produk asuransi kesehatan/asuransi penyakit kritis, silakan hubungi Sequis Care di nomor telepon (62-21) 2994 2929 atau email ke care@sequislife.com. Anda juga bisa konsultasi dengan agen terbaik Sequis dengan klik link berikut FIND AGENT