Cara Menabung untuk Menggelar Pernikahan

Resepsi pernikahan menjadi salah satu momen penting dalam hidup setiap orang. Semua orang sudah pasti menginginkan perayaan sakral tersebut terjadi dalam suasana yang syahdu, meriah dan berkesan, serta berlangsung sempurna tanpa ada kendala

Untuk mewujudkan suatu resepsi pernikahan impian, banyak pasangan yang kemudian memutuskan untuk mengumpulkan uang bersama. Usaha ini tentu sah-sah saja. Karena dapat melatih kedua pasangan untuk bekerja sama mengelola keuangan sejak dini. Nah, agar niat menabung bersama dapat berjalan dengan lancar, Anda dan pasangan harus memahami dahulu cara menabung untuk menikah berikut ini. 

1.    Buat Budget Bersama Pasangan 
Konsep pernikahan mewah maupun sederhana tetap membutuhkan dana. Jadi, sebelum Anda menetapkan konsep yang diinginkan, ada baiknya menentukan ketersediaan dana terlebih dahulu. Jangan justru mengambil langkah sebaliknya. Ada beberapa pasangan yang terlalu bersemangat untuk menetapkan konsep lebih dulu tanpa menetapkan angka maksimal keuangan mereka.

Nah jika sudah begini yang biasanya terjadi adalah over budget dan kedua calon mempelai harus mencari cara untuk menutup kekurangan biayanya. 

Setelah itu, catat secara terperinci uang yang sudah keluar. Dari situ bisa diteliti pos-pos mana saja yang memakan biaya besar karena adanya kenaikan harga dan jasa. Anda dapat menggunakan bantuan seperti spread sheet untuk membantu merapikan catatan agar mudah dibaca.

Baca Juga
Cek Daftar Asuransi yang Cocok untuk Pasangan Baru Menikah
Ini Manfaat Reksa Dana untuk Pasangan Muda
Manfaat Menikah Secara Sederhana Selama Pandemi Covid-19

2.    Buat Rekening Tabungan Bersama 
Agar masing-masing pasangan dapat mengakses perkembangan jumlah tabungannya, ada baiknya dibuat rekening tabungan bersama. Dengan cara ini, Anda juga akan terhindar dari keinginan untuk mengambil uang untuk hal-hal lain karena menyadari uang yang disimpan milik bersama. 

3.    Tetapkan Nilai Tabungan Masing-Masing 
Urusan uang terkadang menjadi hal yang sensitif. Untuk itu Anda dan pasangan sebaiknya terbuka dalam mendiskusikannya. 

Rundingkanlah besaran dana yang sanggup dikumpulkan oleh setiap individu. Jumlah ini tidak mesti harus sama atau 50:50. Bisa dengan pembagian berdasarkan kebutuhan, misalnya pihak wanita akan menabung untuk biaya menyewa tata rias dan fotografi, selebihnya menjadi tanggung jawab calon suami. Intinya, harus ada kesepakatan antara kedua belah pihak dalam hal pembagian anggaran tabungan ini. 
 
4.    Rampingkan Budget 
Jika setelah melakukan perhitungan ditemukan total budget yang terlalu besar, Anda perlu mengevaluasi pengeluaran. Periksa apakah ada daftar keperluan yang bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan. 

5.    Hindari Meminjam Uang 
Semua orang memang menginginkan pesta pernikahan yang berkesan. Namun jangan menjalaninya dengan utang. Meminjam uang hanya akan menyulitkan pada kemudian hari. 

Setelah melakukan 5 cara menabung untuk menikah di atas, selanjutnya yang perlu dilakukan adalah terus konsisten mengumpulkan uang sesuai dengan kesepakatan Anda dan pasangan sejak awal. Jangan lupa untuk melakukan evaluasi berkala terkait uang yang sudah dikumpulkan. Apabila ditemukan kendala, bicarakanlah secara baik-baik bersama. Saling memberikan semangat dan mengingatkan kembali ke tujuan yang dibuat bersama.