Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Fungsi Krusial Dana Darurat yang Kadang Disepelekan

30 Maret 2023



Fungsi dana darurat sangat penting. Jumlah uang yang sudah kita sisihkan bisa menjadi penolong ketika ada kebutuhan mendesak. Misal, mobil tiba-tiba butuh diservis. Atau orang tua/mertua/saudara mendadak ingin main ke rumah saat weekend. Bisa pula kebutuhan mendesak yang lebih darurat seperti mendadak kehilangan pendapatan karena terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Sayangnya, banyak yang kesulitan untuk mengumpulkan uang untuk dana darurat. Bahkan terkadang teramat rumit karena sudah banyak pengeluaran. Lalu, bagaimana sih cara mempersiapkan dana darurat yang nggak memberatkan isi dompet?
1. Tentukan target jumlah dana darurat
2. Buka rekening baru khusus dana darurat
3. Evaluasi arus keuangan minimal enam bulan sekali

Fungsi Dana Darurat
Idealnya, dana darurat yang dimiliki oleh seseorang adalah 3-6 kali jumlah pengeluaran per bulan. Misal, pengeluaran per bulan Anda sebesar Rp5 juta. Jadi, dana darurat yang wajib dimiliki harus berjumlah Rp15-30 juta.

Bila sudah berkeluarga, angka ideal dana darurat adalah 6-12 kali pengeluaran per bulan. Meski begitu, rumus ini tidak bersifat baku. Jumlah dana darurat harus lebih besar dari itu bila anggota keluarga bertambah atau pendapatan Anda bertambah.

Baca Juga
Jangan Lupa Sisihkan Pendapatan untuk Dana Darurat
Prioritaskan Dana Darurat atau Investasi Jangka Panjang?
Gunakan THR untuk Dana Darurat & Investasi Jangka Panjang
Cara Ampuh Menyehatkan Keuangan Pasca Lebaran
4 Kesalahan Anak Muda dalam Mengatur Keuangan

Secara umum, memiliki dana darurat berfungsi untuk menghindarkan Anda dari 'kejatuhan finansial' ketika hal-hal tidak terduga menghampiri. Dua contoh musibah atau hal-hal tidak terduga yang bisa membuat finansial Anda 'oleng' adalah sebagai berikut:

Terlilit utang
Berutang kadang menjadi jalan keluar yang diambil masyarakat ketika butuh uang secara mendadak. Utang akan menjadi masalah baru bila ada bunga pinjaman. Alhasil, seseorang yang berutang untuk kebutuhan mendesak kadang kesulitan mengatur cash flow karena harus ‘gali lubang tutup lubang’. Semua masalah itu bisa dihindari bila Anda memiliki dana darurat yang cukup untuk kebutuhan mendesak.

Kehabisan dana saat harus memperbaiki barang rusak
Bagi yang memiliki kendaraan, tentu tahu rasanya saat mobil mendadak masuk bengkel. Membiayai hal-hal seperti ini bisa mengganggu pos pengeluaran bila Anda tidak memiliki dana darurat. Dengan dana darurat yang cukup, Anda bisa segera memperbaiki mobil dan tak perlu ‘kasak-kusuk’ mencari kendaraan alternatif untuk berkegiatan sehari-hari.

Butuh bantuan ?